BA’A,SELATANINDONESIA.COM – Sejak enam bulan dijabat oleh Pelaksana Tugas (Plt), jabatan Direktur Umum Bank NTT akhirnya dipercayakan kepada Harry Aleksander Riwu Kaho. Oleh Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat selaku pemegang saham pengendali, mengaku optimis bahwa di tangan Aleks Riwu Kaho, bank NTT makin dipercaya oleh publik.
“Kita harapkan dan kita percaya, dengan komandannya Aleks Riwu Kaho, dapat membawa Bank NTT menjadi bank yang dipercaya dan kredibel dan membuat keharuman bagi NTT. Selamat bekerja, banyak masalah dan tentunya harus mampu menyelesaikan dan dapat menjalankan tugas dan tanggung jawab dengan baik sehingga target-target yang telah dicanangkan bisa segera tercapai,” sebut Gubernur Laiskodat usai melantik Aleks Riwu Kaho di Aula Rumah Jabatan Bupati Rote Ndao, di Kelurahan Sanggaoen, Kecamatan Lobalain, Kabupaten Rote Ndao, Kamis (22/10/2020).
Disebutkan Gubernur Laiskodat, tantangan yang ada dan juga target-target yang ingin dicapai dapat dikerjakan bersama tim Direksi dan Komisaris agar semua masalah yang ada bisa teratasi dengan baik. “Khususnya NPL (Non Performing Loan) atau kredit bermasalah maupun target-target laba bisa dikerjakan dengan baik, walaupun dalam kondisi yang sulit seperti ini. Saya berharap dibawah komando saudara Alex Riwu Kaho, Bank NTT menatap masa depan yang lebih baik lagi,” ujarnya.
Aleks Riwu Kaho saat itu menyatakan tekadnya untuk berusaha menjaga kepercayaan serta mewujudkan semua yang diharapkan oleh seluruh pemegang saham, sehingga Bank NTT tetap menjadi kebanggaan dan tetap dipercaya oleh masyarakat NTT.
“Sudah tentu saya akan berusaha maksimal untuk menjaga kepercayaan seluruh pemegang saham, memenuhi tuntutan berbagai komponen termasuk masyarakat, nasabah dan juga menghadapi perkembangan melalui perbaikan secara global, patuh terhadap regulasi dan ketentuan operasional serta saya juga akan mengupayakan secara optimal Tim yang ada supaya bisa memenuhui target-target yang diberikan dengan baik,” sebutnya.
Disebutkan Aleks, terkait NPL yang ada, pihaknya bakal melakukan stargei moratorium kredit, pembenahan struktur dan SDM, serta pegendalian kenyamanan secara optimal dan komperehnsif dan mengikuti tahaan-tahapan yang ada. “Juga kita akan optimalisasi semua sumber daya yang dimiliki,” ujarnya.
Acara pelantikan dipimpin langsung oleh Gubernur NTT selaku pemegang saham pengendali dan dihadiri oleh seluruh Bupati dan Walikota se- NTT selaku pemegang saham, Pimpinan DPRD Provinsi NTT, DPRD Kabupaten/Kota, seluruh jajaran komisaris maupun Direksi Bank NTT serta lembaga jasa keuangan dan para undangan lainnya.
Turut serta mendampingi Gubernur Laiskodat, para staf khusus diantaranya Ima Blegur, Anwar Pua Geno, Pius Rengka dan Thony Djogo. Juga para pimpinan OPD tingkat provinsi NTT diantaranya, Asisten Pemerintahan dan Kesra Benyamin Lola, Karo Humas dan Protokol Marius Ardu Jelamu, Karo Ekonomi dan Kerja Sama Lery Rupidara, Karo Hukum Alelx Lumba, dan Karo Pemerintahan Doris Rihi***Laurens Leba Tukan
