Perayaan Misa, Awali Perkuliahan di IKTL

631
Mahasiswa IKTL yang mengikuti pembukaan kuliah di Aula OMK, Larantuka, Kabupaten Flores Timur, Selasa (18/8/2020). Foto: SelatanIndonesia.com/Eman Muli

LARANTUKA,SELATANINDONESIA.COM – Ketua Yayasan Persekolahan Umat Katolik, Rm. Thomas Darang Labina, S.Fil,M.Pd memimpin perayaan misa untuk mengawali tahun akademik 2020/2021 di Institut Keguruan dan Teknologi Larantuka (IKTL).

Usai perayaan misa yang digelar di Aula Orang Muda Katolik (OMK) Larantuka, Kabupaten Flores Timur itu dilanjutkan dengan seremonial pembukaan kuliah umum. Turut hadir, Rektor IKTL Kristoforus Ado Aran ,M.Pd, para Pembantu Rektor, para Suster, dosen serta seluruh mahasiswa IKTL.

Rektor IKTL Kristoforus Ado Aran ,M.Pd dalam acara yang bertema Membentuk Genersi Mileneal IKTL yang Berjiwa Sosial, Kreatif Dan Inovatif di Tengah Pandemi Covid-19 itu menyebutkan, mahasiswa baru yang terdaftar sebanyak 200 orang dan lolos seleksi administrasi ialah 163 orang, sehingga total keseluruhan mahaiswa IKTL saat ini adalah 405 orang.

Disebutkan Kristoforus, saat ini ada banyak kemudahan untuk kuliah di IKTL karena Lembaga itu telah bekerja sama dengan Pemerintah Daerah Flores Timur sehingga mahasiswa dan orangtua sangat terbantu dari apsek biaya.

“Program pemerintah dalam mengurangi biaya pendidikan mahasiswa, ini merupakan satu bentuk program untuk menyelamatkan orang muda di Flores Timur. Orangtua mulai sadar bahwa pendidikan tinggi sudah ada di Kabupaten Flores Timur. Dari pada jauh- jauh di tempat lain mendingan membantu orangtua dalam membiayai perkuliahan dengan kuliah di IKTL,” sebut Kristoforus.

Dijelaskan, biaya kuliah per semester bakal dibantu oleh Pemda Flores Timur sebesar Rp 2.500.000 sehingga menjadi Rp 5.000.000 per tahun untuk semua mahasiswa IKTL yang memiliki KTP Flores Timur.

“Secara institusi, IKTL tidak mugkin berjalan sendiri. Kami mohon dukungan semua elemen, terutama pemerintah mulai dari Kabupaten hingga pemeritah Provinsi dan Keuskupan, sehingga memberikan kepercayaan penuh terhadap kami sehingga apa yang kita cita-citakan bersama yakni IKTL hadir sebagai ranah edukasi dan solusi di bumi Flores Timur,” katanya.

Ketua Yayasan Persekolahan Umat Katolik Romo Thomas Darang Labina,S. Fil,M.Pd  Ketika memberikan kuliah umum mengucapkan terimakasih kepada Pemda Kabupaten Flores Timur yang telah memberikan dukungan terhadap IKTL sehingga bisa eksis sampai saat ini.

Romo Thomas juga memberikan motivasi kepada semua mahasiswa yang hadir sekaligus membakar semangat para mahasiwa untuk berkarya dalam dunia Pendidikan. “Pendidikan adalah senjata paling ampuh untuk merubah dunia dan pelurunya adalah nilai. Pendidikan merupakan paspor untuk beranjak ke masa depan, maka persiapannya adalah hari ini,” sebut Romo Thomas.

Pemimpin 260 sekolah katolik di Flores Timur ini juga menerangkan, hidup manusia ditentukan oleh garis tangan, campur tangan dan tanda tangan. Dan hal yang paling utama dari tiga hal yaitu tanda tangan. “Karena berkaitan dengan bagaimana cara kita menulis tentang kehidupan kita. Karena kita sendiri yang menentukan. Jika anda menulis sejarah hidupmu, maka jangan biarkan orag lain memegang penanya,” sebut Romo Thomas.

Usai memberikan motivasi kepada mahasiswa, Romo Thomas mengarahkan semua peserta kuliah umum untuk diskusi Bersama. “Saya tidak mau monolog dan, saya ingin agar apa yang dibicarakan dalam ruang kuliah ini adalalah pikiran kita Bersama,” kata Romo Thomas. *)Eman Muli

Editor: Laurens Leba Tukan

Center Align Buttons in Bootstrap