Pasien 02 Covid-19 di Flotim adalah Warga Desa Sagu

1161
Juru Bicara Satgas Covid-19 Flotim, dr. Agustinus Ogie Silimalar. Foto: Zonalinenews

ADONARA,SELATANINDONESIA.COM – Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Kabupaten Flores Timur (Flotim) mengumumkan, satu lagi kasus terkonfirmasi positif Covid-19 hari ini, Jumat (29/5/2020) adalah warga desa Sagu, Kecamatan Adonara, Kabupaten Flores Timur.

“Benar, pasien 02 Covid-19 itu adalah warga desa Sagu, dan yang bersangkutan keseharian adalah nelayan,” ujar Camat Adonara, Ariston Kolot Ola, S.STP yang dihubungi SelatanIndonesia.com, Sabtu (30/5/2020).

Dikatakannya, Pemerintah Kecamatan Adonara, terus mempertegas himbauan kepada masyarakat untuk lebih disiplin mentaati prosedur kesehatan untuk pencegahan penularan Covid-19 di wilayah itu.

“Mulai hari ini Pemerintah Kecamatan bersama Satgas Kecamatan dan Pemerintah Desa Sagu membantu tim dari Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Flores Timur untuk melakukan kegiatan penelusuran kepada masyarakat yang kemungkinan telah berinteraksi atau berkontak erat dengan pasien 02 ini,” ujar Camat Ariston.

Pasien tersebut diketahui sempat mengikuti kegiatan tablikh akbar di Gowa, Sulawesi Selatan. Ia tiba di Pelabuhan Laut Larantuka dengan menumpang KM. Lambelu, Selasa (24/3/2020) pagi.

“Pada pemeriksaan rapid test pertama, tanggal 5 Mei 2020, pasien ini dinyatakan non reaktif. Rapid test kedua pada tanggal 15 Mei 2020, hasilnya reaktif. Setelah dinyatakan reaktif, yang bersangkutan langsung kita pindahkan ke ruang isolasi khusus di RSUD Larantuka pada tanggal 16 Mei 2020,” ujar Juru Bicara Satgas Covid-19 Flotim, dr. Agustinus Ogie Silimalar kepada wartawan di ruang kerja Sekda Flotim, Jumat (29/05/2020) seperti dilansir dari EkoraNTT.com.

Disebutkan Ogie, pasien itu sudah kurang lebih dua minggu berada di ruang isolasi RSUD dr. Hendrik Fernandez, Larantuka. Dikatakannya, Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Flores Timur telah mengirim 7 sampel swab ke Kupang pada Jumat, 22 Mei 2020 untuk dilakukan pemeriksaan dengan metode PCR di laboratorium Biomolekular RSUD Prof. Dr. W. Z. Johannes Kupang.

“Hari ini, genap 6 hari kita menunggu hasil pemeriksaan 7 sampel swab yang kita kirim ke Kupang. Ada 4 yang sudah disampaikan hasilnya. Dari 4 yang sudah disampaikan hasilnya ini, 1 orang dikonfirmasi positif, sedangkan 3 sampel lainnya negatif,” ujar dr. Ogie Silimalar.

Ia menjelaskan, saat ini Satgas Covid-19 Flotim mengambil langkah cepat dengan melakukan tracing atau pelacakan terhadap orang-orang yang melakukan kontak erat dengan pasien.

“Pasien sendiri di dalam rumahnya hanya dengan istrinya. Pasien adalah seorang nelayan. Paling pertama kita lakukan pemeriksaan terhadap istrinya. Setelah itu kita lakukan pelacakan pada orang-orang yang sudah melakukan kontak erat dengannya,” jelas Ogi.***Laurens Leba Tukan

Center Align Buttons in Bootstrap