Hari Ini Gubernur NTT Umumkan PDP yang Postif Covid-19

3312
Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat

KUPANG,SELATANINDONESIA.COM – Gubernur Nusa Tenggara Timur, Viktor Bungtilu Laiskodat dijadwalkan akan mengumumkan kepada masyarakat tentang satu orang Pasien Dalam Pengawasan yang dinyatakan postif Covid-19 pada hari ini Jumat (10/4/2020).

Juru bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi NTT sekaligus Kepala Biro Humas dan Protokol Setda NTT Dr. Marius Ardu Jelamu mengatakan itu kepada wartawan di Gedung Sasando, Kantor Gubernur NTT, Kamis (9/4/2020) malam.

“Besok (hari ini) sekitar jam 09.00 atau jam 10.00 Bapak Gubernur akan bicara langsung kepada masyarakat NTT tentang banyak hal termasuk satu orang yang dinyatakan positif Covid-19 oleh gugus tugas penanganan Covid-19 tingkat pusat,” ujar Marius.

Dikatakannya, sudah ada koordinasi antara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi NTT dengan Kementrian Kesehatan dan hasilnya akan diumumkan langsung oleh Gubernur NTT selaku Ketua Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi NTT.

“Kita jangan berandai-andai meski sudah diumumkan satu orang NTT positif, kita juga perlu tahu, dinyatakan positif itu berdasarkan rapid tes atau hasil dari pemeriksaan menggunakan metode PCR,” katanya.

Marius juga belum mengatahui pasien postif Covid-19 tersebut asalnya dari mana dan sedang dirawat di rumah sakit mana. “Besok (hari ini) akan disampaikan semuanya oleh Bapak Gubernur,” ujarnya.

Ia juga merincikan, hingga saat ini sampel swab yang dikirim ke Laboratorium Kemnkes sebanyak 43, dan 26 diantaranya sudah diketahui negatif, dan 17 sampel hingga kini belum ada hasil. “Kita berharap agar laboratorium pemeriksaan swab dengan metode PCR segere beroperasi di RSUD Prof. Dr. W.Z. Yohanes Kupang agar pemeriksaan swab bisa langsung dilakukan di sini,” katanya.

Marius menambahkan, Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat juga mengingatkan masyarakat NTT agar jangan panik, tidak boleh gelisah, dan selalu siaga dan waspada dengan tetap menjaga kesehatan.

“Kalau kita panik dan psikologi kita terganggu tentu kita akan sters dan membuat daya tahan tubuh kita menjadi menurun. Dan saat bersamaan penyakit akan masuk dalam tubuh kita. Himbauan Bapak Gubernur agar kita tetap tenang dan tetap menjalankan protokoler yang dianjurkan pemerintah untuk menjaga jarak antar sesame juga menghindari kerumunan,” sebutnya.

Ia juga mengingatkan agar seluruh masyarakat NTT agar selalu menggunakan masker ketika keluar rumah atau ke tempat-tempat umum, bahkan bila perlu didalam rumahpun tetap menggunakan masker jika sedang batuk atau flu. “Kita harus dengan cermat mengikuti semua pedoman dan arahan baik dari WHO maupun dari pemerintah,” katanya.***Laurens Leba Tukan

Center Align Buttons in Bootstrap