LARANTUKA,SELATANINDONESIA.COM – Ancaman Covid-19 (Corona) membuat setiap orang ketakutan. Berbagai media cetak dan elektronik, bahkan himbauan pemerintah dan organisasi non pemerintah lainnya agar waspada terhadap virus yang satu ini.
SMPN 1 Lewolema, Kabupaten Flores Timur melalui Gerakan Pramuka dalam latihan mingguannya memperkenalkan cara mencuci tangan dengan sabun sebagai salah satu cara menangkal virus Corona sekalipun cara ini sudah lama dikampanyekan.
Menindaklanjuti Surat Ketua Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Flores Timur, anggota gerakan Pramuka Penggalang SMPN 1 Lewolema mengundang tenaga kesehatan Yuliana Soge, tenaga medis pada Pustu Lewolema yang bertugas di Polides Welo untuk memberikan informasi terkait virus Corona.
“Kita tidak boleh resah dan gelisah terhadap virus kalau cara hidup sehat kita benar sesuai anjuran kesehatan,” demikian himbauannya dihadapan anggota pramuka, Sabtu (21/3/2020).
Selain itu kegiatan kampenya hidup sehat sederhana dengan mencuci tangan yang dibuat dalam bentuk selebaran juga dibagikan ke warga sekitarnya yakni Desa Watotutu, Halakodanuan, Painapang (Welo) dan desa Balukhering dan mendapat apresiasi yang luar biasa.
Kepala Desa Watotutu Yosep Duli Leton memberikan apresiasi kepada para anggota pramuka penggalang yang sigap dan tanggap terhadap persoalan Covid-19. Pada kesempatan pertemuan tersebut dilakukan praktek mencuci tangan yang benar oleh anggota pramuka kepada kepala desa, dan selanjutnya akan mengkampanyekan kepada warganya.
Apresiasi juga dating dari pastor pembantu Paroki Belogili Rm. Yeremias. Menurut Rm. Yeremias, kampanye seperti itu tidak boleh berhenti. “Kepada adik-adik pramuka agar selalu menjaga kesehatan dengan mangatur pola makan gizi seimbang, istirhat secukupnya dan selalu berolahraga,” ujar Rm. Yeremias.
Rm. Yeremias berjanji, informasi sederhana ini akan diteruskan kepada ketua umat basis, ketua lingkungan dan pengurus stasi untuk menyebarluaskan himbau dari anggota pramuka.
Selain informasi ini disampaikan kepada pastor paroki siswa juga menyampaikannya kepada warga yang sedang berkumpul terkait pola hidup sehat yang sederhana. Warga yang ditemui juga memberikan apresiasi kepada siswa, bahwa tidak saja dilakukan kepada meayarakat tetapi juga kepada sekolah-sekolah yang lain dalam desa.
Tidak hanya itu, selebaran CTPS ( Cuci Tangan Pakai Sabun) yang dibawakan oleh anggota pramuka juga di tempel pada tempat-tempat umum seperti gereja, Kapela, Kantor Desa dan Sekolah.
Eko Ruron, anggota pramuka Gudep SMPN 1 Lewolema turut bangga bisa menjadi bagian untuk memberikan solusi kepada masyarakat. “Saya bangga bisa menjadi bagian melakukan sosialisasi kepada masyarakat. Kita waspada tetapi jangan sampai menjadi sebuah ketakutan,” ujar Eko (*Albert Marang
Editor: Laurens Leba Tukan