GESER UNTUK LANJUT MEMBACA
Berita Hari Ini NTT Daerah Eksbis Kota Kupang Nusantara
Beranda / Nusantara / Gandeng Kementerian UMKM, Wawali Serena Francis Siap Bawa Pengusaha Lokal Tembus Pasar Digital

Gandeng Kementerian UMKM, Wawali Serena Francis Siap Bawa Pengusaha Lokal Tembus Pasar Digital

Wakil Menteri UMKM, Helvy Moraza (keempat dari kiri) ketika menerima Wakil Walikota Kupang Serena Cosgrova Francis (ketiga dari kiri) dan rombongan, di Kantor Kementerian UMKM, Jakarta Selatan, Selasa (25/2/2025). Foto: fw

JAKARTA,SELATANINDONESIA.COM – Wakil Wali Kota Kupang, Serena Cosgrova Francis, menunjukkan komitmen serius dalam mengembangkan UMKM di Kota Kupang dengan melakukan pertemuan strategis bersama Wakil Menteri UMKM, Helvy Moraza, di Kantor Kementerian UMKM, Jakarta Selatan, Selasa (25/2/2025). Kunjungan ini menjadi lanjutan dari diskusi sebelumnya yang menyoroti berbagai tantangan dan potensi besar yang dimiliki pelaku usaha di Kupang khususnya para pengusaha minelial.

Serena tidak datang sendiri. Ia didampingi oleh Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kota Kupang, Drs. Danberty E. Ndapamerang, serta Elia C. Tiara dari Prokompim Setda Kupang. Sementara itu, Wakil Menteri Helvy Moraza hadir bersama jajaran pejabat strategis, termasuk Temmy Satya Permana, Deputi Bidang Usaha Kecil, Siti Azizah, Deputi Bidang Kewirausahaan, dan Wientor Rah Mada, Direktur Utama Lembaga Layanan Pemasaran.

Dalam pertemuan tersebut, Helvy Moraza menegaskan pentingnya modernisasi produksi UMKM di Kupang, terutama dalam sektor tenun khas Nusa Tenggara Timur (NTT), yang selama ini masih bergantung pada metode tradisional dengan biaya produksi yang tinggi. “Kami ingin memastikan bahwa produk UMKM di Kupang tidak hanya bertahan di pasar lokal, tetapi juga mampu menembus pasar digital dan bersaing di tingkat nasional,” tegas Wamen Helvy.

Tak hanya soal produksi, kunci utama pertemuan ini adalah membuka akses pasar dan permodalan bagi pengusaha Kupang. Serena Cosgrova Francis menyampaikan harapannya agar Kementerian UMKM dapat memfasilitasi UMKM Kupang masuk ke ekosistem digital, mengingat potensi wirausaha muda di daerah tersebut cukup tinggi. “Kami ingin memastikan bahwa pengusaha kami tidak hanya berkembang, tetapi juga bisa naik kelas dan merambah pasar lebih luas,” ujar politisi muda Partai Gerindra itu.

Kunjungan Menteri ke Kupang Sudah di Depan Mata

Dari Peluh Umat, Berdirilah Rumah Bunda Selalu Menolong di Kambajawa

Sebagai langkah konkret, Wamen UMKM Helvy Moraza memastikan rencana kunjungannya ke Kupang akan segera direalisasikan. Dalam pertemuan sebelumnya pada 21 Februari, agenda ini sudah dibahas, dan Helvy meminta Pemkot Kupang segera menyiapkan pertemuan dengan para pelaku UMKM serta menghadirkan produk unggulan daerah.

Serena dan Christian Widodo Tancap Gas di 100 Hari Pertama

Langkah ini sejalan dengan program 100 hari kerja Serena Francis dan Dr. Christian Widodo setelah dilantik oleh Presiden Prabowo Subianto pada 20 Februari lalu. Fokus mereka bukan hanya pada UMKM, tetapi juga reformasi birokrasi dan penanganan isu lingkungan, terutama pengelolaan sampah.

“Pertemuan ini adalah titik awal dari perubahan besar yang ingin kami bawa untuk UMKM Kupang. Kami akan memastikan kolaborasi ini membuahkan hasil nyata bagi pengusaha kecil dan menengah,” pungkas Serena dalam konferensi pers di Pusat Pelayanan UMKM Smesco, Jakarta Selatan.

Dengan dukungan dari Kementerian UMKM, ditambah komitmen kuat dari Pemkot Kupang, harapan besar pun tersemat bagi pelaku usaha di Kupang. Akankah mereka mampu menembus pasar digital dan membawa produk lokal ke panggung nasional? Kita tunggu gebrakan selanjutnya.*/)fw/llt

Ketika Bank NTT dan Lembata Menjahit Mimpi di Jalur Wisata

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

× Advertisement
× Advertisement