LEWOLEBA,SELATANINDONESIA.COM – Setelah sempat kabur beberapa jam menggunakan ojek pagi tadi, akhirnya pasien dalam pengawasan (PDP) klaster Gowa yang semula dikarantina dan diisolasi di RSUD Lewoleba tersebut berhasil diamankan kembali oleh Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Lembata.
Berdasarkan keterangan yang diperoleh dari Gugus Tugas Covid-19 Lembata, yang bersangkutan di temukan berada di depan Masjid Babul Hidayah Lamahora, Kota Lewoleba pada Minggu, (17/5/2020) siang.
Ihwal pencarian PDP Klaster Gowa itu karena yang bersangkutan perlu menjalani masa isolasi, pasalnya harus menunggu hasil pemeriksaan sampel swab dengan metode PCR tahap kedua di Laboratorium Biomolekular RSUD Prof. Dr. W.Z. Johanes Kupang.
Tim Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Lembata setelah mengamankan pasien PDP klaster Gowa yang berinisial AM tersebut langsung diisolasi di RSUD Lewoleba untuk selanjutnya menjalani tahapan pemeriksaan lebih lanjut.
Salah satu warga Kelurahan Lamahora, Stefanus Kebesar Nimaniho kepada SelatanIndonesia.com memberikan apresiasi kepada pihak Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Lembata yang bergerak cepat mengamankan PDP AM tersebut.
“Ini kejadian sempat membuat kami masyarakat Kota Lewoleba panik, karena ini dia pasien yang sedang dalam pengawasan, ini amatlah rawan dan riskan,” ujarnya.
Ia berharap agar PDP yang kembali ditangkap itu bisa lebih patuh menjalani protap dan petunjuk kesehatan pemerintah demi kebaikan bersama. Ia juga menghimbau kepada para PDP yang lainnya agar selalu berpatusipasi aktif untk ikut aturan main pemerintah.
“Harus ikut aturan pemerintah kalau mau ingin baik. Kalau tidak maka mau ikut siapa lagi,” sebut Nimanuho.
Sebelumnya diberitakan, salah satu Pasien Dalam Pengawasan (PDP) klaster Gowa yang selama ini menjalani masa karantina dan isolasi di RSUD Lewoleba, Minggu (17/5/2020) siang memilih kabur dari rumah sakit menggunakan ojek.
Hal itu diketahui petugas piket jaga ruang isolasi RSUD Lewoleba, namun setelah dicegah oleh security, PDP klaster Gowa tersebut tetap memaksa nekat melarikan diri.
Ketua Pelaksana Satgas Covid-19 Kabupaten Lembata, Paskalis Ola Tapobali, Minggu (17/5/2020) menyebutkan, tim satgas sudah ditugaskan untuk mengamankan PDP Klaster Gowa itu agar secepatnya diamankan.
“Kita sudah kerahkan anggota Polisi, Danramil Lembata dan Pol PP. Kita juga sudah koordinasi dengan Danramil, Kapolres dan jajaran satgas Covid-19 guna mengembalikan yang bersangkutan ke RSUD Lewoleba,” sebut Tapobali yang juga Sekda Lembata ini.
Sementara itu, Ketua Satgas Gugus Tugas Lembata, Eliaser Yentji Sunur, memerintahkan PDP berinisial AM harus tetap dirawat di ruangan isolasi RSUD sambil menanti hasil pemeriksaan swab dengan metode PCR tahap kedua.
“Kita harus tetap rawat, meskipun dia dia sudah negatif hasil swab pertama, tapi masih ada lagi swab tahap kedua,” tandas Yentji Sunur. *)Teddy Lagamaking
Editor: Laurens Leba Tukan