LEWOLEBA,SELATANINDONESIA.COM – Kabupaten Lembata bersama sejumlah kabupaten dan kota lain di NTT masuk dalam zona merah Orang Dalam Pemantauan (ODP) virus corona.
Sekretaris Daerah Kabupaten Lembata, Paskalis Ola Tapobali mengatakan, data yang dirilis oleh pemda Lembata hingga 23 Maret 2020 ada 11 Orang Dalam Pemantauan (ODP). Sekda Tapobali mengatakan itu ketika mendampingi Wakil Bupati Lembata, Thomas Ola Langoday dalam rapat koordinasi Pembagian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di Halaman Kantor Bupati, Senin (23/3/2020).
“Sebaran ODP di Lembata adalah, 2 warga yang saat ini ada di Maumere, 5 orang baru pulang dari Batam dan sekarang ada di Waipukang, 1 orang dari Dubai sekarang di Waijarang dan 3 orang lainnya dari Jakarta”, ujar Sekda Tapobali.
Sekda Tapobali juga menjelaskan, dua orang yang saat ini berada di Maumere salah satu statusnya sudah jelas, negatif Corona. Sedangkan satu pasien yang lainnya masih menunggu hasil pemeriksaan.
Dikataknnya, Kabupaten Lembata dan beberapa kabupaten lain dan Kota Kupang masuk dalam zona merah Orang Dalam Pemantauan (ODP) sehingga ia menghimbau masyarakat untuk selalu waspada.
Ada beberapa kabupaten di NTT yang masuk dalam zona merah ODP adalah Manggarai Barat, Sikka, Kota Kupang, Kabupaten Kupang dan Lembata.
Wakil Bupati Lembata Thomas Ola Langoday menegaskan, masyarakat harus menghindari semua aktifitas yang melibatkan banyak orang di suatu tempat. “Kegiatan dalam bentuk apa saja harus dihindari dan dihentikan apalagi melibatkan banyak orang. Jangan hanya karena kepentingan pribadi atau kelompok mengorbankan banyak orang”, tegas Wabup Langoday.
Dia juga menegaskan, dengan adanya pembagian gugus tugas yang dituangkan dalam surat keputusan Bupati Lembata agar dilaksanakan dengan baik dan teliti.
Dikatakannya, Lembata menjadi kabupaten satu pulau harus selalu hati-hati sebab Covid-19 sangat berbahaya ketika merebak dan pasti akan sangat cepat. “Perketat pintu masuk baik melalui jalur laut dan udara sebagai bentuk memutus mata rantai”, ungkap Thomas Ola.
Kepada Dinas Kesehatan Lembata, Wabup Langoday juga meminta untuk menyiapkan masker bagi semua buruh pelabuhan dan bila perlu para ABK harus diperiksa kesehatannya demi mencegah Coronavirus. “Saya menghimbau agar kesempatan lockdown dimanfaatkan dengan baik, tetap berada dirumah dan selalu membatasi diri untuk berinteraksi dengan banyak orang,” tutup Wakil Bupati Lembata.*)Lagamaking
Editor: Laurens Leba Tukan