ADONARA,SELATANINDONESIA.COM – Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (BP4D) Kabupaten Flores Timur menggelar Musyawarah Rencana Pembangunan Kecamatan (Musrembangcam) di Aula Kantor Camat Adonara Tengah, Kabupaten Flotim, Selasa (17/3/2020).
Musrembangcam itu dihadiri oleh seluruh Kepala Desa, aparat desa, dan BPD se Kecamatan Adonara Tengah, Pendamping Desa, Pendamping Lokal Desa, utusan para guru SD, SMP se Adonara Tengah, tokoh masyarakat, serta perempuan. Dan, dari Pemda Kabupaten Flotim, turut hadir perwakilan dari dinas terkaitdiantaranya Dinas Pendidikan, Dinas Pekerjaan Umum, Dinas Kesehatan, Dinas Perumahan Rakyat, Dinas Pariwisata, Dinas Sosial, dan BP4D.
Turut hadir Anggota DPRD dari Dapil III Flotim yaitu Philipus Sanga Golen. Politisi PDI Perjuangan itu menyampaikan optimismenya untuk terus memperjuangkan aspirasi masyarakat dalam pembangunan di kecamatan Adonara Tengah, Adonara Barat dan Wotanulumado. “Saya berterimakasiha kepada segenap masyarakat Adonara Tengah dan juga Adonara Barat dan Wotanulumado yang telah mempercayakan saya untuk mewakili dapil III di DPRD Kabupaten Flotim,” katanya.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan Daerah (BP4D) Theo Hadjon mengatakan, masyarakat boleh mengusulkan program prioritas untuk pembangunan di kecamatan Adonara Tengah namun ia mengingatkan kepada peserta Musrembangcam bahwa dengan keterbatasan pagu anggaran di Pemda Flotim, mungkin terjawab hanya sebagian saja.
Dikatakan Theo Hadjon, sebagai penyelenggara untuk menghasilkan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD), pihaknya memberikan ruang untuk semua kecamatan pada posisi yang sama. “Kita juga menghimpun usulan dari kecamatan lain. Ini baru satu kecamatan masih ada sembilan belas kecamatan. Bisa saja di Adonara Tengah sini menjadi prioritas namun disandingkan dengan sembilan belas kecamatan yang lain, itu bisa bergeser,” katanya.
Setelah hasil pleno dari diskusi dalam forum Musrembangcam itu dituangkan dalam surat keputusan, forum Musrembangcam Adonara Tengah memilih lima delegasi yang akan mengikuti Musrembang tingkat Kabupaten. Kelima nama ini yakni kepala Desa Nubelema Adam Tajudin, ketua BPD Desa Kenotan Yohanes Mau, Tokoh Perempuan Ny. Maria Kewa Soge dan dua orang dari Kecamatan yakni Camat Adonara Tengah Emanuel Korebima, dan Kepala Seksi Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (KASI PMD) Antonius Raya.
Camat Adonara Tengah Emanuel Korebima saat itu mengatakan, program prioritas dari Kecamatan Adonara Tengah akan diperjuangkan. “Biarkan kami berproses di Kabupaten Flotim nanti dan semoga terjawab semuanya, namun ketika disandingkan dengan sembilan belas Kecamatan lain se kabupaten Flotim yang mungkin lebih diprioritaskan, tentu hasilnya akan kita hormati,” katanya.
Camat Emanuel Korebima juga menyampaikan program prioritas namun diluar kewenangan Kabupatenyakni infrastruktur di SMA Negeri 1 Adonara Tengah. Ia menyampaikan kepada BP4D untuk diteruskan ke Pemerintah Provinsi.
Camat Emanuel Korebima juga menceritrakan, ia bersama pihak sekola sudah mengajukan proposal ke Gubernur NTT melalui Dinas Pendidikan Nasional Provinsi namun sampai sekarang belum terjawab. “Infrastruktur sekolah sekarang cukup memprihatinkan karena bangunan permanen hanya tiga ruangan sedangkan empat bangunan yang lain dibangun dari dinding bamboo,” sebutnya.*)Emanuel Antoni Muli
Editor: Laurens Leba Tukan