KUPANG,SELATANINDONESIA.COM – Guru Besar Universitas Nusa Cendana (Undana) Kupang, Prof. Frans Umbu Data menyebut, pembentukan Posko Karya (Poskar) Peduli Sesama oleh Partai Golkar di berbagai desa di NTT adalah hal yang sangat positip untuk menjadi titik layanan masyarakat yang khas Partai Golkar.
“Karena Poskar ini gerakan parpol untuk berpartisipasi dalam meyakinkan masyarakat NTT terbantu dalam masa krisis ekonomi dan krisis kepercayaan diri yang lagi merosot. Maka, harus dibuktikan bahwa Poskar bukan semangat kosong, tetapi sebuah komitmen yang berisi,” sebut Prof. Frans Umbu Data kepada SelatanIndonesia.com, Selasa (17/8/2021).
Mantan Rektor Undana Kupang ini mengatakan, apapun isinya, Poskar Peduli Sesama harus berupa kegiatan tidak berorientasi kepentingan sesaat untuk kurun waktu tertentu. Jangan ketika tujuan Partai Golkar tercapai, Poskar pun bubar atau menguap tanpa bekas.
“Masyarakat kita sudah cukup banyak belajar selama puluhan tahun dari satu gerakan ke gerakan yang lain, akronim beda, kulit berbeda, kemasan berbeda tetapi umumnya isinya sama, yaitu memberi harapan dan janji, tetapi sedikit sekali menyentuh hakekat kebutuhan dasar masyarakat. Dan, sering sekali tidak berkelanjutan,” ujarnya.
Menurut Ptof. Frans Umbu Data, efektivitas gerakan Golkar melalaui Poskar ini ditentukan oleh seberapa kuatnya komitment partai Golkar pada setiap lini hingga ke desa-desa. “Perlu diketahui bahwa komitmen itu selalu berkaitan dengan kepentingan jangka pendek dan panjang; orang per orang atau kelompok, atau komunitas, ada uang atau tidak perlu uang, murni komitment pada partai. Apakah komitmen untuk partai masih benar ada dan tulus; atau komitmen semu yang bersifat sementara. Untuk hal yang terakhir ini yang patut dicermati untuk meyakinkan efektivitas sebuah gerakan seperti ini,” sebutnya ketika ditanya tentang efektivitas dari Poskar yang dibangun oelh Partai Golkar.
Dikatakan Prof. Frans Umbu Data, Poskar sudah cukup untuk menjadi sarana partai Golkar. “Belum perlu ada pola pendekatan lain; karena parpol lain juga pasti memiliki pola pendekatan yang menurut mereka lebih efektif. Yang ada utama untuk dititikberatkan adalah pada kuatnya komitmen melayani dengan tulus,” katanya.
Diberitakan sebelumnya, terdata sebanyak 10.603 orang relawan di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) yang tersebar di 1.164 Posko Karya (Poskar) Peduli Sesama, bentukkan Partai Golkar se NTT kini sedang bergerak membantu warga yang tengah dilanda pandemi Covid-19.
1.164 Poskar Peduli Sesama itu resmi diluncurkan oleh Ketua DPD I Partai Golkar Provinsi NTT, Emanuel Melkiades Laka Lena secara virtual, Sabtu (14/8/2021). Poskar tersebut dilaunching secara resmi oleh ketua DPD I Golkar NTT Melki Laka Lena secara virtual, Sabtu (14/8/2021). Turut hadir dan memberikan apresiasi, Ketua Umum DPP Partai Golkar, Airlangga Hartarto dan Wakil Ketua Umum DPP Golkar, Melchias Markus Mekeng juga diikuti seluruh pengurus partai DPD I dan DPD 2 serta Anggota Fraksi juga Bacaleg dan bakal calon kepala daerah se NTT.
Ketua Umum DPP Partai Golkar, Airlangga Hartarto memberikan apresiasi kepada DPD Golkar NTT dan seluruh jajaran DPD II Golkar se NTT yang telah mendirikan 1.164 Poskar sebagai persembahan Golkar NTT di 76 tahun Kemerdekaan Republik Indonesia. “Saya meresnpos dan memberikan apresiasi karena seluruh Bacaleg semua tingkatan dan Bakal Calon Kepala Daerah se NTT terlibat aktif, ini luar biasa,” sebut Airlangga dalam sambutannya.
Menko Perekonomian RI ini mengharapkan agar Poskar yang telah dibentuk di seluruh pelosok NTT ini bisa menjalankan tugas kemanusiaannya sesuai targetnya untuk membantu masyarakat di tengah pandemi Coid-19. “Sekali lagi saya beri apresiasi untuk DPD Golkar NTT dan Bung Melky Laka Lena dan seluruh keluarga besar Partai Golkar di NTT,” sebut Airlangga.
Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar, Melchias Markus Mekeng mengatakan, Poskar yang telah dibentuk di NTT itu harus benra-benar diidi dengan aktivitas sosial, ekonomi dan kesehatan untuk membantu masyarakat NTT di tengah pandemi Covid-19. “Jangan setelah bentuk Poskar lalu ditinggalkan, dan pada akhirnya disalahgunakan oleh orang lain. Ini kesempatan seluruh kader Golkar baik Bacaleg semua tingkatan dan Bakal Calon Kepala Daerah yang diusung Partai Golkar agar memberikan kerja nyata untuk membantu masyarakat,” sebut politisi senior Golkar yang terpilih lima periode menjadi Anggota DPR RI dari dapil NTT 1 ini.
Ketua DPD I Partai Golkar NTT, Emanuel Melkiades Laka Lena mengatakan, Poskar yang dibentuk itu mendapat dukungan penuh oleh DPP Partai Golkar, Fraski Partai Golkar DPR RI dapil NTT, Fraksi Partai Golkar DPRD Provinsi NTT dan seluruh NTT. “Juga para pimpinan daerah se NTT yang merupakan kader Golkar atau diusung oleh Partai Golkar, para bacaleg semua tingkatan, para bacakada tingkat l dan ll se NTT, pengurus tingkat desa/kelurahan sampai pengurus tingkat propinsi serta kader simpatisan dan keluarga besar Golkar se NTT,” sebut Melki Laka Lena.
Wakil Ketua Komisi IX DPR RI ini menyebutkan, Poskar yang diinisiasi oleh keluarga besar Golkar dengan pola swadaya masyarakat (dari oleh dan untuk warga) di areal Poskar tersebut juga bekerjasama sama dengan para tokoh dan kelompok masyarakat level RT/RW. “Koordinasi dengan Ketua RT/RW, Kades, Lurah, Babinsa dan Babinkantibmas. Selain itu sesama Poskar bisa kerjasama dengan Poskar sesama lainnya juga pihak lainnya untuk kerja kemanusiaan ini,” ujar Melki.
Ia menjelaskan, sebagian Poskar sudah mulai kerja di lapangan dan sebagian lainnya dalam proses persiapan kerja lapangan baik aspek kesehatan, sosial dan ekonomi. “Ada Poskar terpusat yang dikoordinasikan 20 sampai 30 Poskar Peduli Sesama untuk memudahkan koordinasi antar Poskar maupun dengan pihak lainnya. Secara teratur komunikasi, monitoring dan evaluasi terus dilakukan dalam menjalankan berbagai program Poskar di lapangan dalam aspek kesehatan, ekonomi dan sosial,” ujar Melki Laka Lena.***Laurens Leba Tukan