Chris Mboeik Siap Pimpin PSSI NTT

601
Chris Mboeik

KUPANG,SELATANINDONESIA.COM – Jurnalis senior dan politisi partai NasDem, Christian Mboeik meski tidak berambisi, namun jika ada aspirasi yang berkembang untuk mendorongnya menjadi Ketua Asosiasi Provinsi (Asprov) Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) maka ia mengaku siap .

Saya sih tidak ada ambisi, tetapi kalau ada aspirasi, dan memang teman-teman sejak lama mendorong saya maju untuk memimpin Asprov PSSI NTT ke arah yang lebih baik,” sebut Chris Mboeik kepada SelatanIndonesia.com, Jumat (5/3/2021).

Wakil Ketua DPRD Provinsi NTT ini mengakui, NTT memiliki potensi serta animo yang besar namun sejalan dengan itu ada keprihatinan lantaran belum ada pergerakkan PSSI di NTT. “Kalau aspirasi dari bawah untuk membuat hal yang baik, saya tidak pernah menolak. NTT ini animo bola sangat besar, bakat ada, potensi besar tetapi kita tidak pernah punya prestasi dan itu kuncinya ada pada pengelolaan organisasi. Sehingga ada aspirasi itu maka saya siap untuk mengelola bersama karena ini kerja kolektif,” tegasnya.

Menjelang Kongres Asprov PSSI NTT, Askab Sikka menginginkan adanya perubahan dalam tubuh PSSI NTT pasca duet kepemimpinan PSSI NTT Frans Lebu Raya dan Lambert Tukan “Kami ingin ada perubahan kepengurusan di tubuh PSSI NTT,” sebut Sekretaris Askab Sikka, Viki da Gomes kepada wartawan.

Asprov NTT bakal menggelar kongres PSSI guna memilih kepengurusan PSSI NTT pasca Frans Lebu Raya beberapa waktu mendatang. Sesuai jadwal seleksi asministrasi calon ketua, wakil ketua dan anggota komite eksekutif periode 2021-2025 disebutkan, pendafraran calon dibuka pada 3 Juli-3 September, verifikasi dokumen 4-6 September, pengumuman hasil verifikasi 7-9 September, pendaftaran banding 10-12 September, pengumuman hasil banding 13-15 September, pengumuman calon 16-18 September dan pelaksanaan kongres pada 4 Desember 2021.

Viki menilai ketua PSSI NTT, Frans Lebu Raya dan komite eksekutif belum maksimal mengurus sepak bola NTT. “Kami berharap ada perubahan kepengurusan di tubuh PSSI NTT. Pasalnya, ketua dan komite eksekutif harus benar-benar urus sepak bola. Jangan lepas kendali, lalu berikan kewenangan kepada sekretaris dan hanya mengurus dapur administrasi saja,” tegasnya.

Viki mengatakan, tentang siapa calon yang akan diusung Askab Sikka pada kongres nanti, ia pasrah pada mekanisme yang berlaku. Jika ada nama-nama calon yang diusulkan, mungkinkan saja Askab Sikka akan memilih salah satunya atau Askab Sikka akan mengusulkan nama lain. “Tergantung mekanisme kongres. Bisa kami usulkan salah satu dari yang ada, atau mungkin kami usul nama lain,” sebutnya.

Disebutkan, ia belum menentukan nama calon yang akan diusung, karena kepengurusan yang ada akan selesai, sehingga Askab Sikka masih mempersiapkan kongres untuk kepengurusan selanjutnya. “Kami masih rapat internal untuk tetapkan tanggal kongres, mempertimbangkan situasi pandemi ini,” katanya.

Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Frans Lebu Raya dan Lambert Tukan yang sudah memimpin organisasi PSSI NTT. “Kami ucapkan terima kasih kepada pak Frans dan Pak Lamber,” ujarnya.

Ramai diperbincangkan, sejumlah figur bajkal bertarung pada Kongres PSSI NTT, diantaranya Wakil Gubernur NTT Joseph Nae Soi, Wakil Ketua DPRD NTT, Kristian Mboeik, Jimi Sianto, Farry Djemi Francis, David Fulbertus. Untuk posisi sekretaris ada nama wartawan senior bidang Olahraga, Sipri Seko.***Laurens Leba Tukan

Center Align Buttons in Bootstrap