%KUPANG,SELATANINDONESIA.COM – Dua sejoli politik yang pernah sepasang di Pemilihan Gubernur NTT Tahun 2013, Ibrahim Agustinus Medah dan Emanuel Melkiades Laka Lena kembali berjumpa.
Perjumpaan teman politik lama itu berlangsung di kediaman Iban Medah, yang terletak di NBefonaek, Kota Kupang, Selasa (4/11/2024). Pertemuan antara senior dan junior di Partai Golkar NTT itu seakan merawat kembali ingatan lama tentang perjuangan keduanya tampil di panggung politik NTT 2013 silam. Kendati belum beruntung menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur NTT, keduanya punya kesamaan visi membawa NTT keluar dari kemiskinan.
Inbrahim Medah, yang punya jenjang karir politik mentereng di masa lalu, terlihat menerima Melki Laka Lena bukan hanya sebagai Calon Gubernur NTT, tapi juga sebagai rekan, adik dan saudara.
Manager Kampanye Paslon MELKI-JOHNI, H. Muhamad Ansor yang mengawali ruang perjumpaan itu membuka ingatan banyak orang yang turut hadir dalam pertemuan itu. Bahwa di dalam rumah yang sama, 12 Tahun yang lalu, Melki Laka Lena datang sebagai calon wakil gubernur.
“Dulu Pak Melki datang ke rumah ini sebagai calon wakil yang pernah mendampingi Pak Medah. Hari ini datang untuk meminta nasihat dan saran sebagai calon Gubernur NTT,” sebut Mohammad Ansor.
Cagub NTT, Melki Laka Lena kepada Ibrahim Medah mengatakan jika rombongannya baru saja turun dari Kapal Laut setelah pelayaran dari Ende, dan langsung bersilahturahmi di kediaman Ibrahim Medah.
“Kami baru turun kapal langsung ke sini. Kami silahturahmi. Seharusnya kami turun sama-sama ke lapangan bersama Pak Medah. Tapi karena dalam kondisi kesehatan yang terganggu maka belum sempat bersama,” ujar Melki Laka Lena.
“Sejak awal maju di Pilgub kami sudah lapor Pak Medah. Ini sudah diujung meminta doa dan dukungan moril. Nasihat yang penting bagi kami,” kata Melki kepada Ibrahim Medah.
Melki lantas meminta masukan soal visi misi dan program baginya dan Johni Asadoma di Pilgub NTT. “Apa saja program yang perlu kami perbaiki di lapangan. Kami tentu meminta masukan soal apa yang perlu diperkuat di visi misi di lapangan,” ujar Melki Laka Lena.
Ibrahim Medah pada kesempatan itu menyampaikan terimakasih bagi Melki Laka Lena. “Saya ucapkan terimkasih. Hari ini saya dan istri dapat keistimewaan dikunjungi calon gubernur dan wali kota Kupang,” kata Ibrahim Medah. Kebetulan hadir juga mendampingi Melki Laka Lena, Jonas Salean, Ketua Golkar Kota Kupang sekaligus calon Walikota Kupang.
Menurut Ibrahim Medah, terkait hal-hal bersifat teknis di lapangan Melki Laka Lena sudah ada pengalaman. “Saya dan dan Pak Melki sudah punya pengalaman bertarung di Pilgub NTT tahun 2013,” ujarnya.
Menurutnya, Calon Gubernur NTT, harus bisa menjawab apa yang menjadi kebutuhan masyarakat. “Salah satu jawaban yang paling benar adalah Tuhan kita bisa membuat segala sesuatu menjadi lebih baik. Bikin maju NTT dengan langkah-langkah yang baik. NTT memiliki keunggulan komparatif maka optimisme harus ada,” katanya.
“Kita punya vanili di Alor, jeruk di SoE, Rumput Laut, Jambu Mente dan potensi ikan. Kita punya keunggulan banyak yang tidak pernah fokus untuk dibudidayakan secara serius,” kata Ibrahim Medah.
Kepada Melki Laka Lena, mantan Bupati Kabupaten Kupang dua periode dan Ketua DPRD NTT serta Anggota DPD RI itu meminta agar fokus memberdayakan semua keunggulan di NTT secara serius agar bisa meningkatkan PAD.
Diketahui, Melki Laka Lena hadir di kediaman Ibrahim Medah didampingi Carles Mesang, Jonas Salean, Libby Sinlaeloe, Anggota DPRD NTT Filmon Loasana, Politisi Demokrat Boby Pakh dan Sekretaris PAN NTT Martehn Lenggu dan Ketua Partai Gelora NTT Suharjito.*/)Tim