KUPANG,SELATANINDONESIA.COM – Warga Lamaholot diaspora di Kota Kupang, tumpah ruah di Jalan Nusa Bunga, Kelurahan Oepoi, Kota Kupang, Kamis (7/9/2023) malam. Dimotori oleh tokoh Lamaholot H. Yahidin Umar, mereka menggelar acara silahturahmi bersama dengan Penjabat Gubernur NTT, Ayodhia G. L. Kalake yang baru tiba di Kupang usai dilantik oleh Mendagri Tito Karnavian pada Selasa (5/9/2023).
Ada pesan teduh yang disampaikan Sekretaris Ikatan Keluarga Lamaholot di Kupang, Frans Ola Wuran untuk Ody Kalake, sapaan akrab Ayodhia G. L. Kalake. “Ama Kelake, besok-besok jika ada selentingan berita bahwa di NTT ini terkadang ada suara yang miring, Ama kami keluarga Lamaholot ada dibelakangmu. Karena dengan menyebut Lewotanah, Ama tidak membawa apa-apa ke NTT. Ama hanya membawa hati, bekerjalah dengan hati, penuh hati-hati, tetapi janganlah sesuka hati,” sebut Owe, panggilan akrab Frans Ola Wuran.
Ola Wuran mengaku kagum dengan pernyataan Ody Kalake ketika berbiacara dalam forum ramah tamah usai pelantikan di Jakarta dengan mengajak semua pihak untuk membangun Lewotana. “Saya yakin semua yang hadir dalam forum itu 99,9 persen tidak mengerti tentang pernyataan itu karena mereka yang hadir adalah para petinggi birokrat NTT. Namun Ama Kelake begitu yakin, bahwa Bahasa yang keluar dari sanubari Ama itu adalah bahasa perjuangan yang merupakan warisan leluhur untuk menjadi pedoman membangun NTT,” katanya.
Ia menegaskan, sebagai warga Lamaholot wajib bangga. Bahkan Owe menegaskan, sangat berdosa jika ada warga diaspora Solor Watanlema di Kupang tidak bangga dengan Ayodhia Kelake yang dipercayakan Presiden Joko Widodo menjadi Penjabat Gubernur NTT. “Kebangaan itu wajib kami berikan karena barusan lima tahun lalu putera Adonara 10 tahun menjadi Gubernur NTT yang telah menanamkan banyak hal baik untuk membangun NTT,” sebutnya.
Acara silahturahmi itu dirangkai dengan makan malam bersama dengan menu khas Lamaholot. Juga diisi dengan aneka atraksi budaya diantaranya tarian hedung, dani-dana dan juga dolo-dolo. Turut hadir Kapolda NTT, Brigjen Pol, Johny Assadoma, Asisten 3 Setda Provinsi NTT Samuel Halundaka, Sekretaris Fraksi Golkar DPRD NTT H.
Mohammad Ansor, Aggota DPRD NTT Syaful Sengaji mantan Ketua DPRD NTT H. Anwar Pua Geno, Rektor Universitas Muhammadyah Kupang Prof. Dr. Janinul Wula, Prof. Simon Sabon, Welem Wetan Songa, Ridwan Tokan serta para orang tua, tokoh Lamholot di Kupang serta ratusan warga diaspora Lamaholot.
Koordinator kegiatan H. Yahidin Umar menyampaikan terima kasih atas partisipasi semua pihak warga Lamaholot dari Solor Watan Lema di Kota Kupang yang berpartisipasi menyukseskan acara silahturahmi itu. “Kehadiran kita hari ini untuk mendukung dan mendoakan Penjabat Gubernur Ayodhia G. L. Kalake dalam memimpin NTT. Terima kasih untuk semua kita terutama insan pers dan Angkatan Muda Adonara dan semua keluarga. Saya mau katakan bahwa orang Lamahala, Adonara, Lamholot, Solor Watan Lema sangat banyak di Kota Kupang dan NTT, kami selalu siap berada mendukung Pak Penjabat Gubernur dalam memimpin NTT,” sebut H. Yahidin Umar.
Penjabat Gubernur NTT, Ayodhia G.L. Kalake mengaku sebenarnya tidak pernah dibayangkan bakal dipercayakan menjadi Penjabat Gubernur NTT. “Saya mengharapkan, waktu satu tahun ini kita bisa berlari bersama-sama. Sehingga saya memohon dukungan dari kita semua terutama warga Lamahala, Adonara dan Lamaholot serta seluruh masyaraat NTT agar kita bisa bersama-sama bekerja mencapai NTT yang Maju dan Sejahtera,” sebut Ody Kalake.***Laurens Leba Tukan