MAUMERE,SELATANINDONESIA.COM – Nusa Tenggara Timur Kembali dirundung duka. Salah satu putra terbaik, Paulus Moa meninggal dunia pada Sabtu (6/5/2023) sekitar pukul 14.40 Wita. Mantan Bupati Sikka dan Wakil Ketua DPRD Provinsi NTT itu meninggal dalam usia 82 tahun.
Kabar duka berpulangnya sosok rendah hati yang pernah menjadi Calon Wakil Gubernur NTT berpasangan dengan Ibrahim Agustinus Medah itu mengagetkan banyak pihak. “Informasi yang dihimpun media ini, Bupati Sikka Periode 1998-2003 itu dikabarkan jatuh di kamar mandi di kediamannya di Wairhubin, Desa Watuliwung, Kecamatan Kangae Kabupaten Sikka,” demikian dilansir dari SuaraSikka.com.
Mantan Sekwilda Liquisa itu kemudian dilarikan ke UGD RSUD TC Hillers Maumere. Namun dalam perjalanan menuju rumah sakit, pria kelahiran Ian-Wolokoli 10 September 1940 dikabarkan menghembuskan napas terakhir.
Minsia Laetisia, salah seorang keluarga yang dihubungi, membenarkan mantan Bupati Sikka Paulus Moa telah meninggal dunia. “Sekarang anaknya, Yance, sedang ada di kamar jenazah,” jelas Minsia Leatisia melalui telepon selular.
Paulus Moa menjadi Bupati Sikka yang keenam, setelah Paulus Samador da Cunha, Laurentius Say, Daniel Woda Pale, A.M Konterius, dan Alexander Idong.
Dia dilantik sebagai Bupati Sikka oleh Gubernur NTT Herman Muskabe dalam usia 57 tahun 8 bulan.*/)eny/SSC
Editor: Laurens Leba Tukan