Diplomasi Kain Tenun dan Sophia Ala Gubernur Laiskodat untuk Dubes Spanyol 

173
Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat ketika menerima Duta Besar Kerajaan Spanyol untuk Republik Indonesia, Y.M. Francisco Aguilera Aranda di ruang kerja Gubernur NTT, Rabu (13/7/2022). Foto:Tangkapan video dokumen TimMediaVBL

KUPANG,SELATANINDONESIA.COM– Gubernur Nusa Tenggara Timur, Viktor Bungtilu Laiskodat punya seni komunikasi dan negosiasi yang menarik untuk memikat hati para tamu kehormatan dari luar negeri.

Ia mengandalkan potensi dan kekuatan khas dari rahim NTT untuk dijadikan sarana dalam berdiplomasi. Seperti yang dilakukan Gubernur Laiskodat ketika menerima Duta Besar Kerajaan Spanyol untuk Republik Indonesia, Y.M. Francisco Aguilera Aranda di ruang kerja Gubernur NTT, Rabu (13/7/2022).

Gubernur Laiskodat memikat Dubes Kerajaan Spanyol dengan selembar kain tenun Sumba Timur dan Sophia, minuman khas Nusa Tenggara Timur. “Pengalungan kain tenun ikat motif Sumba Timur kepada Dubes Francisco adalah simbol penerimaan penuh kasih kami atas kehadiran dari Dubes Francisco di NTT. Juga saya memberi Sophia kepada Bapak Dubes, agar bisa dinikmati dan dipromosikan kepada masyarakat dunia, bahwa NTT punya minuman khas yaitu Sophia,” sebut Gubernur Laiskodat.

Kunjungan Dubes Kerajaan Spanyol itu punya manfaat besar karena bisa saling bertukar pikiran saling memberi dukungan terhadap berbagai geliat pembangunan untuk kesejahteraan masyarakat. “NTT sangat membutuhkan perhatian dan dukungan dari berbagai pihak termasuk dari Bapak Dubes Spanyol, untuk kita bisa bekerjasama yang saling menguntungkan,” ujarnya.

Disebutkan Gubernur Laiskodat, Pemprov NTT telah menetapkan pariwisata sebagai prime mover pembangunan, dengan berbagai destinasi unggulan yang dimiliki, salah satunya adalah Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, sebagai destinasi super premium di Indonesia.

“Ini sangat menguntungkan, bagi masyarakat dunia bisa mengenal bahkan bisa berdatangan ke NTT, bisa melihat langsung Komodo sebagai satwa purba yang satu-satunya di dunia cuma ada di NTT,” katanya.

Dikatakan Gubernur Laiskodat, pihaknya sementara fokus untuk menyiapkan berbagai fasilitas hotel yang berkualitas sebagai akomodasi yang nyaman bagi para wisatawan yang berkunjung di Labuan Bajo. “Dengan fasilitas tersebut, menjadi salah satu faktor pendukung agar para wisatawan dapat bertahan lama. Mereka dapat menikmati panorama alam eksotik yang dimiliki di destinasi super premium tersebut,” ujarnya.

Gubernur Laiskodat mengatakan, pada tanggal 22 Juli 2022 mendatang, ia akan ke Labuan Bajo, dan bertemu dengan Presiden RDTL yang baru,  Bapak Ramos Horta. “Kami akan berbicara soal kerjasama yang akan terus dibangun antara NTT dengan RDTL,” katanya.

Ia menjelaskan, NTT punya Kelor atau Moringa berkualitas nomor satu di dunia. Kini kelor terus dibudidaya untuk mencegah stunting, juga merupakan obat mujarab untuk menangkal Covid-19. “Kami juga punya minuman khas masyarakat lokal, Sopi, yang telah disuling secara laboratoris menjadi minuman berkelas dunia dan layak dikonsumsi, yang kami beri nama Sophia,” sebut Gubernur Laiskodat.***Laurens Leba Tukan

Center Align Buttons in Bootstrap