Angin Kencang di Kota Kupang, Warga Dihimbau Waspada dan Jangan Panik

81
Kepala Stasiun Meterologi Kupang, Agung Sudiono Abadi, S. Si

KUPANG,SELATANINDONESIA.COM – Angin kencang di sebagian wilayah NTT termasuk di kota Kupang adalah fenomena setiap tahun yang rutin terjadi saat musim kemarau, atau pada periode bulan Juni – September.

Masyarakat dihimbau agar waspada dan lebih berhati-hati terhadap dampak langsung maupun dampak tidak langsung yang dapat ditimbulkan oleh angin kencang ini. Jika menerima informasi yang meresahkan terkait cuaca dihimbau untuk tetap tenang, jangan panik dan dapat segera menghubungi kantor BMKG terdekat agar memperoleh informasi cuaca terkini dari sumber yang tepat,” sebut Kepala Stasiun Meterologi Kupang, Agung Sudiono Abadi, S. Si kepada SelatanIndonesia.com, Kamis (12/8/2021).

Dijelaskan Agung, berdasarkan hasil analisis dinamika atmosfer terbaru, teridentifikasi adanya Pusat Tekanan Tinggi di wilayah Australia dengan tekanan udara hingga mencapai 1032 mb. “Keberadaan pusat tekanan tinggi di wilayah tersebut memicu peningkatan kecepatan angin di beberapa wilayah di Indonesia, terutama di Indonesia bagian selatan ekuator termasuk wilayah NTT,” katanya.

Kondisi dinamika atmosfer tersebut, menurut Agung dapat memberikan dampak yang cukup signifikan pada timbulnya angin kencang dan peningkatan gelombang laut yang tinggi di wilayah perairan di sekitar NTT. “Dampak langsung lainnya dapat merobohkan papan reklame, baliho, dahan/ranting pohon patah, dan angin pada musim kemarau ini sifatnya membawa massa udara kering maka perlu diwaspadai dampak tidak langsung seperti meluasnya kebakaran lahan dan hutan,” jelasnya.

Dikatakan Agung, kondisi angin kencang ini akan terjadi selama musim kemarau tetapi kejadiannya bersifat sementara.***Laurens Leba Tukan

Center Align Buttons in Bootstrap