Malam Ini Ile Lewotolok Muntahkan Lava Panas dan Percikan Bunga Api

1070
Ile Lewotolok di Kecamatan Ile Ape, Kabupaten Lembata, NTT mengeluarkan lava panas dan percikan bunga api, Minggu (29/11/2020) malam. Foto: SelatanIndonesia.com/Teddi Lagamaking

LEMBATA,SELATANINDONESIA.COM – Setelah enam kali erupsi, gunung Ile Lewotolok malam ini dilaporkan terjadi peningkatan aktivitas dari Level II (waspada) menjadi level III (siaga).

Kepala Pos Pengamatan Gunung Api Ile Lewotolok, Stanislaus Arakian Minggu (29/11/2020) malam menjelaskan, dalam tingkat siaga level III ini masyarakat dihimbau untuk tidak melakukan aktifitas didalam radius 4 kilometer dari pusat erupsi atau kawah gunung.

Masyarakat diminta untuk selalu gunakan masker penutup hidung dan mulut karena dapat mengakibatkan gangguan pernapasan akut (ISPA) maupun gangguan kesehatan lainnya dari potensi abu vulkanik.

Dijelaskan, dari data kegempaan per hari ini terbaca masih tremor menerus dan terus berlanjut. Hal ini ditandai adanya muntahan lava pijar dan percikan bunga api di sepanjang lereng gunung.

Data seismograf erupsi yang terjadi hari ini sudah terjadi sebanyak enam kali, terhitung semenjak erupsi yang terjadi pagi tadi.

“Sesuai dengan rekaman seismograf intensitas erupsi dimungkinkan masih terus berpotensi dalam batasan waktu yang belum bisa ditentukan,” katanya.

Pantauan SelatanIndonesia.com, hingga malam ini semburan larva pijar berikut percikan bunga api masih terus berlanjut disekitar kawah disusul kepulan abu vulkanik dan pasir panas.*)Teddi Lagamaking

Editor: Laurens Leba Tukan

Center Align Buttons in Bootstrap